02.30 sore
duduk santai di beranda
minum kopi sambil baca koran
hmm... sungguh mengasyikkan
kubaca koran yang aku lupa koran apa namanya
halaman duabelas ada tulisan
yang begini bunyinya :
Tewas
, usus terburai, kelamin terpotong , kepala terlepas dan kepala itu
menggelinding, meluncur dengan cepat menuju ke pedagang kelapa. Dikira kelapa
lalu diparut dan kemudian dilemparkan lagi. Kepala itu meluncur ke pedagang
semangka, diambilnya dikira semangka, dipotong dan dicampakkan lagi ke got,
dijilat anjing, dikerubuti lalat dan menggelinding lagi ke lapangan bola.
Di
sana, kepala itu ditendang kesana kemari, dikira bola digiring dan digolkan ke
gawang. Dan kepala itu terus meluncur tanpa tuju sampai akhirnya ia terhenti di
depan pintu dapur warung makan. Kepala itu lalu diambil si pemilik warung,
dikira kepala kambing, dibawa kedalam, dimasak sup asparagus campur jamur
kuping. Dijadikan sajian terlezat dan disuguhkan ke pembeli. Mereka bilang
kalau supnya sangat lezat dan nikmat. Tapi, setelah mereka makan sup kepala,
mereka merasakan seperti tercekik, perut mulas, munyel-munyel, melintir, dan
kepala pening, pusing, puyeng, nggleyeng, dan akhirnya mereka semua merasakan
kehilangan kepala.
09102003
09.50 pm
Komentar
Posting Komentar